SH Terate Jakarta
Persaudaran Setia Hati Terate (PSHT) Rayon Kedoya dan sub Intercon Ranting Kalideres, Cabang Jakarta Barat adakan Tasyakuran Warga Baru pada Jumat 14/10/2022.
Kegiatan ini dilangsungkan di Lapangan Kantor Pemasaran Taman Kebon Jeruk, Jl. Meruya Ilir Raya, Jakarta Barat pada Jumat malam. Ratusan Warga Persaudaran Setia Hati Terate (PSHT) berdatangan untuk turut serta menyambut dan mendoakan dulur (saudara red.) baru yang baru saja disahkan menjadi Warga.
Turut hadir dalam kegiatan ini diantaranya Kang Mas Sugeng selaku Ketua Rayon Kedoya, Ketua Cabang Jakarta Barat Kang mas Gatot, Kang mas Sunarto selaku Ketua Dewan Cabang Jakarta Barat, Kang mas Yudi selaku Ketua Ranting 1, Kang Mas Anggoro selaku Ketua Ranting 2, Dan Kang Mas Aryo selaku ketua Bidang organisasi Cabang Jakarta barat. Hadir Juga dalam acara ini Ketua Lembaga Hukum dan Advokasi (LHA) Jakarta Timur, Kang Mas Inung Wondo saputro, S.H., M.H.
Dalam Sambutannya Kang Mas Gatot Selaku ketua Cabang Jakarta Barat Mengucapkan Selamat Atas Hadirnya 13 Warga Baru yang baru saja disahkan. “Saya ucapkan selamat kepada warga baru 13 orang. Mudah-mudahan setelah menjadi warga. Atau setelah menjadi keluarga besar Persaudaraan Setia Hati Terate khususnya di Rayon Kedoya semoga bisa menambah guyup rukun, bisa menambah berkembangnya rayon dan sub yang di Kedoya ini, tentunya semakin maju dan semakin baik sesuai Ajaran dan AD-ART organisasi.
Kang Mas Gatot juga menambahkan agar Warga yang baru disahkan ini untuk terus belajar dan mengembangkan pengetahuan tentang organisasi. “Untuk warga baru, mas-mas baru tentunya masih harus banyak belajar. Di Rayon ataupun di Ranting jangan bosen-bosen untuk selalu membimbing dan mendidik beliau-beliau ini agar bisa lebih memahami organisasi, tau berorganisasi dengan baik.” ungkapnya.
Dalam Kesempatan yang sama Kang Mas Sunarto selaku Ketua Dewan Cabang Jakarta Barat juga Berpesan Agar Warga yang baru disahkan ini bisa menjadi contoh yang baik di masyarakat “Insya Allah saudara kita yang baru di sahkan ini bisa menjadi manusia yang berbudi pekerti luhur tahu benar dan salah, dan dapat mengembangkan organisasi ke seluruh Nusantara dan bisa menjadi contoh laku, contoh perilaku dan contoh yg sangat baik” ungkapnya.
Untuk diketahui Warga adalah sebutan resmi anggota Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT). Seseorang mendapatkan gelar Warga PSHT setelah melalui proses latihan dan seleksi yang cukup berat antara 1-2 tahun bahkan ada yang lebih lama, dan telah melalui proses Keceran (Pengesahan).
Kegiatan ini berlangsung dengan khidmat dengan doa bersama dan Pembacaan Maulid Nabi Muhammad SAW dari team hadroh Jakarta Barat, serta dimeriahkan dengan atraksi Pencak Silat.
(N/R)