SH Terate Jakarta
Surakarta┃Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) merupakan Organisasi Pencak Silat terbesar di Indonesia saat ini. Setiap tahunnya PSHT mengesahkan ratusan ribu Warga Baru (Warga adalah sebutan resmi anggota PSHT).
Seseorang mendapatkan gelar Warga PSHT setelah melalui proses latihan yang cukup berat antara 1-2 tahun, bahkan ada yang lebih lama lagi. Proses seleksi menjadi Warga PSHT yang sangat berat ini ternyata tidak menyurutkan minat masyarakat untuk menjadi Warga PSHT.
Senin malam (8/8/2022) Cabang Khusus Sekretariat II Karaton Surakarta Mengadakan Prosesi Pengesahan warga Baru Persaudaran Setia Hati Terate atau PSHT Pusat Madiun. Kegiatan pengesahan ini sebagai gerbang awal bagi Siswa untuk diangkat menjadi warga PSHT secara resmi.
Acara yang rutin di adakan setiap Bulan Suro (Muharram) ini berlangsung dengan Khidmat, dimulai dengan doa bersama, dan penampilan pentas seni pencak silat dari beberapa rayon. Di lanjutkan dengan makan bersama dan Prosesi Pengesahan (Keceran).
Kegiatan ini di ikuti oleh 300 peseta calon Warga baru PSHT dan dihadiri oleh Ketua Dewan Pusat Persaudaran Setia Hati Terate Pusat Madiun Kang mas H. Issoebiantoro, S.H. sebagai Koordinator Dewan pengesah, dan juga puluhan Dewan Pengesah dari Kota dan Kabupaten Madiun dan Karanganyar, diaktaranya Kang mas Mochamad Singgih, Lang mas Drs. H. Harsono,M.M., Kang mas Subagiyo, SE., Kang mas Rumasetiyo, Kang mas Suharyanto, Kang mas Drs. P. W. Widodo, Kang mas Sudirman, Kang mas Benu Wiryono, Kang mas Suyitno, BA., Kang mas Suwito Sardi, Kang mas Drs. H. Hari Suryanto, Kang mas Mulyono Sugiharto, SE., Kang mas Karyono (TMP), Kang mas Mardi Karso Surip, Kang mas Muhammad Yasin Mughni, Kang mas Timbul Muryanto, Kang mas Sukarman Slamet, Kang mas M. Idham Choliq, Kang mas Moh. Ridwan, Kang mas Amirtama Witantra. Dari Tokoh Keraton Surakarta Hadir juga DR. KP. Eddy Wirobumi, SH.,MM. dan KRAT. Shinto Suroso Notonagoro Kesemuanya sebagai Dewan pengesah calon warga baru. Turut nadir pula Tokoh masyarakat seperti dari Pihak Polsek setempat, Tokoh masyarakat, Kantibmas, Babinsa, dan Kepala Desa Karanganyar.
Dalam kesempatan ini Kang mas H. Issoebiantoro, S.H. selaku Ketua Dewan Pusat Persaudaran Setia Hati Terate Pusat Madiun berpesan kepada calon warga baru agar setelah disahkan menjadi warga Persaudaran Setia Hati Terate ilmunya bisa bermanfaat buat orang banyak “Buktikan Bahwa orang SH Terate itu memiliki budi pekerti luhur, dan bermanfaat bagi orang banyak”. Pria yang akrab di panggil Kang mas Is ini juga mengucapkan selamat atas disahkannya para Warga baru PSHT “Saya ucapkan selamat untuk para warga Baru SH Terate, jaga amanah luhur dari para pendiri SH terate” lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama Kang mas KRAT Shinto Suroso Notonagoro berpesan bahwa Warga Persaudaran Setia Hati Terate itu harus sederhana apa adanya . “Orang SH Terate itu tidak boleh muluk-muluk tapi nyata itu aja” singkat Kanjeng Shinto
Kang mas Subagiyo, SE. Juga berpesan agar warga baru Pesaudaraan Setia Hati Terate selalu berpegang teguh pada tujuan Organisasi yaitu mendidik Manusia Berbudi Pekerti Luhur Tahu Benar dan Salah, Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta ikut memayu hayuning bawono. “Nanti setelah acara ini selesai, jangan ada yang pawai hingga menganggu jalan dan tetangga kanan kiri, tunjukkan bahwa warga Pesaudaraan Setia Hati Terate itu punya budi pekerti yang baik.” tuturnya.
Di era Pandemi Covid-19 pengesahan Warga Baru PSHT dilakukan dengan cara yang sangat sederhana Dengan tetap mematuhi secara ketat Protokol Kesehatan.
(IWS, JNews)
